IKLAN ATAS

Bank Bengkulu Ajak Masyarakat Rejang Lebong Tanam Saham


TrotoarNews- Bank Bengkulu Kabupaten Rejang Lebong menggelar Coffee Morning, Selasa (18/2/2020), bersama unsur FKPD, OPD dan legislatif di salah satu hotel ternama kota curup.

Coffee morning bertujuan untuk menjalin rasa silahturahmi antara Bank Bengkulu bersama pihak terkait serta membahas kerja sama di antara mereka, demi kemajuan di ke depan harinya.

Pada kesempatannya kepala Bank Bengkulu, Agus Salim, mengaku senang dengan hadirnya para tamu undangan pada coffee morning yang telah digelar.

"Jujur saya mengaku senang karena para tamu undangan telah bersedia hadir dalam rangka coffee morning ini," ujar Agus.

Pada kesempatan ini pula, Agus mengajak para stekolder dan masyarakat Kabupaten Rejang Lebong untuk bersedia menanam saham di Bank Bengkulu dengan harga RP 4 juta per lembar. Dengan menanam sahamnya di Bank Bengkulu, itu berarti masyarakat sudah sangat membantu.

"Saya mengimbau masyarakat kabupaten rejang lebong untuk dapat menanam saham di Bank bengkulu dengan harga Rp 4 juta per lembarnya, dengan menanam saham di Bank bengkulu, masyarakat sudah sangat membantu," tandas Agus.

"Bagi yang berminat membeli saham seri B, baik perseorangan, badan usaha dan lembaga dengan saham lebih dari 10 milyar dapat menemui tim pemasaran Bank Bengkulu dan bagi penanam saham di bawah Rp 10 Miliar dapat menemui personil Bank Bengkulu agar dicatat namanya," pungkas Agus.

Keuntungan menanam saham di Bank bengkulu, jelas Agus, para penanam saham mendapatkan keuntungan mencapai 15% pertahunnya. Jika para penanam saham berniat untuk mencabut kembali saham yang telah ditanamnya, para penanam saham dapat menjual kepada orang lain yang berniat dengan cara bernegosiasi. Hal ini merupakan hal biasa di Bank bengkulu, namun dengan waktu minimal selama satu tahun sejak menanam saham. Masyarakat tidak perlu Khawatir karena dalam penanaman saham di Bank Bengkulu di awasi oleh OJK selaku lembaga independen yang fungsi, tugas dan wewenang nya mengatur, mengawas, memeriksa dan menyidik suatu perusahaan.

"Demi mendongkrak kemajuan, Bank bengkulu juga akan mempunyai Bank Syariah yang ke depannya nanti dapat melayani keperluan masyarakat di bidang agama," ujar Agus.

Sementara itu, Bupati Rejang Lebong, Akhmad Hijazi, turut menghimbau masyarakat Kabupaten Rejang Lebong untuk dapat menanam saham di Bank Bengkulu. Selain itu, bukti dukungan pemerintah daerah terhadap Bank Bengkulu yakni pada tahun 2020 pemerintah daerah akan menggelontorkan dana sebesar Rp 20 miliar sebagai saham pemerintah daerah, yang akan direalisasikan pada APBD perubahan nanti.

"Pada tahun 2020, pemerintah daerah akan menggelontorkan dana sebesar Rp 20 miliar pada Bank bengkulu yang akan di realisasikan pada APBD perubahan," tandas Hijazi.

Ketua DPRD Kabupaten Rejang Lebong, Mahdi Husen, turut mendukung rencana pemerintah daerah yang akan menggelontorkan dana sebesar Rp 20 miliar pada Bank Bengkulu.

"Saya mendukung penuh pemerintah daerah, mudah-mudahan dana yang akan di gelontorkan akan dapat terealisasi pada APBD perubahan," ujar Mahdi.


Penulis: Andeka Saputra
Powered by Blogger.