Syamsul Pinta BLUD Dapat Kelola Keuangan dengan Baik
TrotoarNews- Rabu (09-06-2021), Bupati Rejang Lebong, Syamsul Efendi membuka kegiatan Workshop Pembuatan Laporan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Sekabupaten Rejang Lebong, yang digelar di Balai Latihan Kerja Masyarakat (BLKM), Kelurahan Cawang Baru, Kecamatan Curup Timur.
Hadir dalam kegiatan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Syamsir, Pimpinan seluruh Puskesmas yang berada di Kabupaten Rejang Lebong dan pihak terkait lainnya, serta Kepala BPKP Provinsi Bengkulu Iskandar Novianto selaku narasumber pada kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Syamsul mengatakan jika puskesmas merupakan salah satu instansi pelayanan publik yang memegang peranan penting bagi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, harus dapat mandiri dan berkembang, sehingga dapat memberikan pelayanan yang bermutu bagi masyarakat.
"Puskesmas adalah salah satu instansi yang memegang peranan penting bagi kesehatan masyarakat. Oleh karenanya, puskesmas harus mandiri dan berkembang, sehingga dapat memberikan pelayanan yang bermutu bagi masyarakat", ujar Syamsul.
Syamsul menegaskan, berdasarkan undang-undang Nomor I Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, disebutkan bahwa badan layanan umum dibentuk untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, puskesmas harus dapat menerapkan pola pengelolaan keuangan dengan baik.
"Berdasarkan undang-undang Nomor I Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, badan layanan umum dibentuk untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dengan menerapkan pola pengelolaan keuangan dengan baik", tegas Syamsul.
Syamsul berharap agar para peserta workshop dapat dapat mengikuti kegiatan hingga selesai, agar dapat menerapkan pola tersebut.
"Saya harap para peserta dapat mengikuti kegiatan ini sampai selesai, sehingga apa yang di harapkan dapat tercapai", tandas Syamsul.
Sementara itu, Syamsir menyampaikan jika kegiatan ini diikuti oleh bendahara di 21 UPT puskesmas dan RSUD Curup. kegiatan ini di laksanakan selama 3 hari.
"Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yang di ikuti oleh bendahara di 21 UPT puskesmas dan RSUD Curup, dengan harapan para peserta dapat menjadi lebih baik dalam mengelola sistem pelaporan dan manajemen keuangan serta dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat", pungkas Syamsir. (Adv)
Penulis : Andeka Saputra