Berapa Jam Mendaki Bukit Kaba Curup?

Bukit Kaba Curup (foto: Medcom.id)

TrotoarNews - Bukit Kaba Curup merupakan salah satu destinasi wisata yang paling banyak disukai wisatawan yang berkunjung ke Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Setiap hari sabtu dan minggu, atau hari libur nasional, maka Anda akan melihat puluhan hingga ratusan pendaki dari berbagai usia berkunjung ke destinasi wisata alam satu ini.

Bukit Kaba Curup dikenal sebagai salah satu gunung berapi yang masih aktif hingga saat ini. Hanya saja, gunung berapi satu ini sering disebut sebagai pilihan mendakit bagi para pemula. Kenapa?

Sebab, Bukit Kaba Curup hanya memiliki tinggi 1.938 mdpl (Sumber Wikipedia). Selain itu, Anda juga akan mendapatkan dua pilihan jalur yang bisa Anda sesuaikan dengan tujuan Anda mendaki.

Dua Jalur Pendakian di Bukit Kaba Curup

Ada dua jalur untuk mencapai puncak Bukit Kaba Curup. Berikut ulasannya.

a. Jalur jalan aspal

Jalur pertama adalah jalur jalan aspal dengan pemandangan hutan yang masih asri dan terjaga di kiri dan kanan. Jalur inilah yang akan mengantarkan Anda ke anak tangga. Anak tangga ini yang berikutnya akan mengantarkan Anda ke puncak gunung.

Jalur satu ini bisa ditempuh dengan kendaraan baik roda 2 maupun roda 4. Anda hanya butuh waktu tidak sampai 2 jam untuk mencapai puncaknya. Hanya saja, disarankan untuk menggunakan kendaraan yang masih memiliki mesin yang bagus. 

Sebab, jalur menuju puncak gunung adalah jalur yang mendaki terus-terusan. Bila mesin kendaraan Anda sudah cukup lemah, bisa-bisa kendaraan Anda akan turun atau mundur.

b. Jalur hutan

Jalur kedua adalah pilihan favorit bagi pendaki sejati. Anda akan melewati jalur di tengah hutan. Ada banyak kesempatan ketika para pendaki langsung melihat satwa liar di tengah hutan tersebut.

Beberapa jenis hewan yang tinggal di hutan gunung tersebut mulai dari siamang, kera, ular, babi hutan sampai harimau. Jadi, cukup berhati-hati dan jangan terpisah dari rombongan Anda.

Medannya juga tidak begitu terjal, karena Anda mendaki sebuah gunung yang tidak begitu tinggi. Anda mungkin akan menghabiskan waktu sekitar 2-3 jam dengan berjalan kaki di jalur ini. Tapi, suasana yang sejuk dan alami akan membuat perjalanan Anda terasa lebih menyenangkan.

Jalur Menuju Bukit Kaba Curup

Untuk menuju bukit satu ini, Anda hanya perlu menempuh jarak sekitar 30 - 45 menit dari pusat kota Curup. Anda hanya perlu menuju ke wilayah Selupu Rejang di jalur Curup-Lubuklinggau hingga bertemu Simpang Bukit Kaba sebelum lokasi wisata Danau Mas Harun Bastari.

Dari situ, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke arah Desa Sumber Urip, dan terus mengikuti jalur utama hingga bertemu simpang tiga desa. Kemudian, Anda tinggal belok kiri, dan mengikuti jalan hingga mencapai Pokdarwis Bukit Kaba.

Selanjutnya, Anda akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp12.500 per orang dan sudah termasuk asuransi bila terjadi kecelakaan. Namun, bila Anda berkunjung di hari libur atau akhir pekan, biayanya menjadi Rp.15.000. Tapi, bila Anda beruntung, Anda bisa mendapatkan potongan harga bila Anda datang dengan kelompok berjumlah besar.

Terpenting, jangan sampai Anda mengotori gunung dan alam dengan meninggalkan sampah ketika turun gunung. Bawa kantong plastik atau karung untuk membawa turun lagi sampah dari atas gunung. Selain itu, hindari naik atau turun gunung di malam hari. Karena, selain pandangan Anda terbatas, Anda juga akan kesulitan mengenali medan, termasuk bertemu dengan hewan-hewan liar yang bisa membahayakan Anda.

Sebagaimana gunung pada umumnya di Indonesia, tentunya ada banyak mitos dan legenda di Bukit Kaba Curup. Intinya, Anda hanya diminta untuk menghormati alam, dan tidak berbuat hal-hal yang melanggar norma adat, maupun etika untuk menjadikan pendakian Anda lebih aman dan selamat.